Berita

Kumpulan Berita Seputar Kabupaten Labuhanbatu

Pemkab Labuhanbatu Terima Penghargaan Pembangunan Daerah Terbaik Tahun 2020

WhatsApp Image 2020 05 13 at 14.01.27

DISKOMINFO LB : Sesuai dengan Surat Keputusan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Utara No. 022-/6/278/BPSU/V/2020, Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu terpilih sebagai Kabupaten terbaik se-Sumut dengan nilai diatas rata-rata, diikuti 2 Kabupaten lainya yakni Padang Lawas Utara dan Samosir.

Kepala Badan Perencanaan Daerah Kabupaten Labuhanbatu Hobol Z Rangkuti, MM menjelaskan, penilaian diatas dilakukan berdasarkan capaian beberapa aspek Pemkab Labuhanbatu, diantaranya, capaian pembangunan hingga 30% meliputi pertumbuhan ekonomi, PDRB/kapita.

Selanjutnya, tingkat pengangguran terbuka dan jumlah penganggur, kemiskinan, indeks pembangunan manusia, ketimpangan antar kelompok pendapatan (Gini Rasio) dan ketimpangan regional, pelayanan publik, keamanan dan ketertiban, pengelolaan keuangan, transparansi dan akuntabilitas dan capaian pembangunan spesifik daerah.

Kemudian, aspek kwalitas dokumen RKPD (20%), meliputi keterkaitan RKPD 2020 dengan RPJMD, RKP 2020 serta perencanaan wilayah sekitarnya,konsitensi antar subtansi dalam dokumen RKPD 2020, kelengkapan dan kedalaman dokumen RKPD 2020 tingkat keterikatan perencanaan dalam dokumen RKPD 2020.

Disisi lain, juga dilihat dari aspek proses penyusunan dokumen RKPD (30%), kualitas proses bottom-up dalam penyusunan RKPD 2020, kualitas Top- Down dalam penyusunan RKPD 2020, kualitas proses teknokratik dalam penyusunan RKPD 2020, dan kualitas proses politik dalam penyusunan RKPD 2020.

Dan terkahir yaitu aspek Inovasi (20%) meliputi Input Inovasi, proses Inovasi, Output Inovasi dan Outcome Inovasi. Selain itu juga, 15 inovasi pembangunan daerah Labuhanbatu sesuai Permendagri No 90 tahun 2019 skor indeks inovasi daerah Labuhanbatu tahun 2019 yaitu 9.400 yang berada diurutan ke-35 Kabupaten/Kota se-Indonesia.

Dan untuk urutan pertama Kabupaten/Kota ditingkat Provinsi Sumut, dinilai dari beberapa inovasi yakni 3 inovasi fungsi pelayanan publik, 5 inovasi fungsi pendidikan, 5 inovasi fungsi pelayanan kesehatan, dan 2 inovasi fungsi ekonomi.