Teks Photo : Tim Pansus Covid-19 DPRD Provsu bersama dengan Bupati H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT
DISKOMINFO LB : Wakil Ketua Panitia Khusus (Pansus) Covid-19 DPRD Provinsi Sumatera Utara Ahmad Hadian Hardiadinata dari fraksi PKS dapil Asahan, Batu bara dan Tanjung Balai , apresiasi kinerja Bupati Labuhanbatu atas kebijakannya menangani, mengatasi dan melayani masyarakat menghadapi Covid-19.
Hal itu diucapkan pria yang sering disapa Mang Dian, pada kunjungan kerjanya di Kabupaten Labuhanbatu yang langsung disambut Bupati H.Andi Suhaimi Dalimunthe ST, MT di ruang Data dan Karya Kantor Bupati setempat, Kamis (17/6/2020).
Sebelumnya, Ahmad Hadian menyampaikan, tujuan kunjungan tim Pansus ke Labuhanbatu untuk melengkapi tugas sebagai pengawal GPPP Provinsi Sumatera Utara dalam menyalurkan bantuan ke Kabupaten.
"Perlu diketahui, bahwa tidak banyak daerah yang memiliki Pansus Covid, Sumut merupakan salah satu dari segelintir provinsi yang memiliki Pansus, di Indonesia hanya ada dua provinsi, tugas Pansus yakni mengawal GPPP agar berjalan pada relnya dan nihil penyimpangan, serta agar hak masyarakat Sumut tertunaikan sebaik-baiknya," ujar Ahmad Hadian.
Dalam melaksanakan tugas ini, pihaknya melakukan pendalaman dan mengumpulkan data informasi untuk dibicarakan secara intensif dengan GPPP Sumut, berdasarkan dari itu, beliau menilai Bupati Labuhanbatu berhasil dengan kebijakanya mengayomi masyarakat di daerahnya menghadapi Covid-19.
"Terbukti tidak adanya keributan serius dalam pembagian bantuan, baik dari provinsi maupun pusat, karena kebijakan beliau menutupi masyarakat yang tidak menerima bantuan dengan anggaran daerahnya, dan juga bijak menentukan golongan masyarakat mana yang pantas menerima," sebut Kader PKS tersebut.
Di lokasi yang sama, Bupati H. Andi Suhaimi menyampaikan kepada Pansus Covid-19 DPRD Provsu, bahwa
Insya Allah hari Senin sebanyak 38. 507 KK masyarakat Labuhanbatu yang tersebar di 9 Kecamatan akan menerima bantuan dari Pemkab Labuhanbatu.
"Jika masih ada lagi bantuan dari provinsi saya berharap cukupkanlah untuk masyarakat Labuhanbatu, seperti yang telah Pansus sampaikan, di Kabupaten Batu Bara dari 30 ribu data yang ada bantuanya yang turun berlebih hingga mencapai 60 ribu paket, sementara di labuhanbatu kita hanya memperoleh 34.922 KK dari 38 ribu data yang kita ajukan," jelas Bupati.
Dalam Kunker tersebut, di isi dengan sesi tanya jawab ,masukan dan keluhan gugus tugas Covid-19 Labuhanbatu terkait letak kesulitan gugus tugas menghadapi bencana non alam tersebut.
Selain itu, Dinas Kesehatan melalui Kabid Kesmas Friska Simanjuntak, mengajukan permohonan kepada Tim Pansus agar memberikan bantuan alat Rapid Test untuk persiapan jika ada pasien yang terdeteksi virus Corona, karena di RSUD Rantauprapat masih kekurangan alat tersebut, ini di lihat dari posisi RSUD Rantauprapat yang menjadi Rumah Sakit Rujukan dari beberapa daerah.
Hadir mengikuti silaturahmi tersebut, Tim Pansus diantaranya, Dr. Poarada Nababan S,Pb, (PDIP), Budi Eli Laiya (PDIP), Ingan Amin Barus dari (Gerindra), Muhamad Faisal (PAN), Dimas Diani (Nasdem), Asisten Pemerintahan Sarimpunan Ritonga, Asistem Administrasi Umum Zaid Harahap, para OPD, Kabag, dan Dirut RSUD Rantauprapat Syafril Harahap.