Teks Foto : Plt. Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT saat menandatangani Nota Kesepahaman antara Pemkab Labuhanbatu dengan Ikatan Arsitek Indonesia Sumatera Utara.
MEDAN, ML : Ikatan Alumni ITB Daerah Sumatera Utara melaksanakan kegiatan Forum Group Discussion (FGD) dengan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang langsung di hadiri Plt. Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT dan Sekdakab Ahmad Muflih, SH, MM serta Asisten, Staf Ahli dan Kepala OPD, Wakil Ketua IA ITB Daerah Sumut Perwira Mulia Tarigan dan Seklretarisnya Muhammad Safri Lubis, Selasa (12/2/2019) di Saka Premiere Hotel Jln. Gajah Mada Babura, Medan Baru Kota Medan.
Kegiatan Forum Group Discussion yang bertemakan “Bersama Membangun Labuhanbatu” yang dilaksanakan Ikatan Alumni ITB Daerah Sumatera Utara ini adalah dalam rangka mendukung program-program Pemerintah Daerah di berbagai sektor yang ada serta wujud kontribusi dari IA ITB Sumut dalam membangun dan mengembangkan daerah di Provinsi Sumatera Utara.
Plt. Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT dalam kesempatan itu mengemukakan bahwa Kabupaten Labuhanbatu yang memiliki 9 wilayah kecamatan, 75 desa dan 23 kelurahan ini ingin melakukan perubahan di dalam segi pembangunan yang bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat dan Kabupaten Labuhanbatu.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah bisa membuat minyak makan dan langkah kita kedepan yaitu pembangunan bandara, rencana pembangunan bandara di aek nabara ini sudah dimulai sejak tahun 2005, kemudian pembangunan kolam renang yang terbengkalai, ini lah salah satu kewajiban kami untuk meneruskan pembangunannya,” kata Andi Suhaimi.
Pada kesempatan itu Andi Suhaimi meminta masukan dan memberikan saran, apalgi disini ada ibu Anggota DPD RI yang saya rasa akan berjuang untuk bisa membangun bandara di aek nabara, Pembangunan bandara di aek nabara itu dahulunya memang tempatnya adalah tempat landasan pesawat untuk yang kecil dan salah satu tujuan saya berangkat malam ini adalah untuk pembangunan bandara di Kabupaten Labuhanbatu.
“sebetulnya kita iri dengan pantai barat, pantai barat begitu cepat pembangunan bandara, ada di silangit dan ada di pinangsori dan tidak ada di pantai timur, sebenarnya di pantai timur ini pun sudah layak diberikan atau dibangun bandara, karena di pantai timur ini salah satu yang menghasilkan CPO terbesar di Sumatera Utara,” jelas Andi Suhaimi.
Plt. Bupati Labuhanbatu pada akhirnya berharap pada pertemuan atau dalam Forum Group Discussion yang bertemakan “Bersama Membangun Labuhanbatu” ini dapat menghasilkan rumusan dan program untuk kelanjutan pembangunan di Kabupaten Labuhanbatu.
Sementara, Penasehat IA ITB Sumut Ibu Damayanti Lubis yang juga anggota DPD RI dalam sambutannya mengatakan, bahwa dirinya mempunyai tanggung jawab besar untuk memajukan daerah, karena tugas kami adalah menyampaikan aspirasi daerah maupun masyarakat.
Saya menyambut gembira dan apresiasi tinggi kepada pengurus IA ITB yang telah melaksanakan kegiatan ini dengan baik, yang kita harapkan nantinya memberikan hasil dan manfaat yang baik untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Labuhanbatu. Intinya semangat saya sangat tinggi untuk membangun Kabupaten Labuhanbatu.
Kegiatan FGD yang diwarnai dengan paparan dan diskusi terbuka ini dirangkaikan dengan pelaksanaan Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhanbatu dengan Ikatan Arsitek Indonesia Sumatera Utara yang ditandatangi oleh Plt. Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe, ST, MT dengan Ketua IAI Sumatera Utara Syahlan Juhri Nasution, ST, IAi.