Teks Foto :  Kabid Perlindungan Khusus Perempuan dan Anak Tuti Noprida Ritonga S.SI, APT.MM ketika diabadikan dengan narasumber dan peserta dalam acara sosialisasi di Rantauprapat.

RANTAUPRAPAT, ML : Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DPPA) gelar advokasi, sosialisasi bentuk-bentuk pencegahan tindak kekerasan melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Labuhanbatu. Kegiatan tersebut berlangsung di Ballroom Hotel Platinum Rantauprapat, Senin (15/4/2019) pagi.

Kepala Dinas PPA Dra. Hj. Ernida Rambe melalui Kabid perlindungan khusus perempuan dan anak Tuti Noprida Ritonga S.SI, APT.MM mengatakan, kegiatan ini dilatar belakangi oleh masalah keluarga yang sulit terungkap, sebagai akibat dari adanya anggapan masyarakat bahwa masalah itu suatu hal yang wajar dan dapat diselesaikan secara intern keluarga. 

"Terkadang, perempuan sebagai makhluk yang seharusnya disayangi dan dilindungi, justru menjadi objek kekerasan yang dilakukan oleh laki-laki yang berada sangat dekat dengan mereka," ujar Noprida. 

Noprida mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas/kordinasi dan kemitraan OPD di Kabupaten Labuhanbatu dalam program dan kegiatan pencegahan dan penanganan terhadap tindak kekerasan kepada perempuan dan anak. 

"Kegiatan ini juga untuk meningkatkan anggaran dalam pemenuhan hak dan perlindungan perempuan dan anak dalam bentuk pencegahan-pencegahan melalui sosialisasi, dan KIE yang berbasis gender," tutur Noprida. 

Lebih lanjut Kabid PPA tersebut menambahkan, kemitraan OPD dengan media, dunia usaha, lembaga masyarakat serta forum anak daerah/komunitas anak di Labuhanbatu sangat diperlukan dalam pelaksanaan program dan kegiatan pemenuhan dan perlindungan anak berbasis gender.